Jenis - jenis Instrumen Investasi
Investasi adalah upaya menanamkan modal atau dana dengan harapan bisa mendapatkan keuntungan (return) di masa mendatang,.. Salah satu tujuan investasi adalah kebebasan finansial atau financial freedom, di mana seseorang dianggap sudah seseorang bisa mendapatkan passive income dapat memenuhi kebutuhan hidup dalam jangka panjang.
Bagi mereka yang bekerja, passive income adalah pendapatan di luar gaji yang diterima setiap bulannya dari tempatnya bekerja. Dengan kata lain, kebebasan finansial bisa didapatkan ketika kebutuhan hidupnya bisa terpenuhi meskipun seseorang memutuskan untuk tak lagi bekerja.
Berikut jenis - jenis investasi :
1. Saham
Saham adalah instrumen investasi yang layak Anda pilih. Bentuknya berupa surat berharga yang menjadi tanda kepemilikan terhadap suatu emiten atau perusahaan. Jadi, ketika Anda memiliki saham dari suatu perusahaan, Anda bisa dikatakan juga sebagai pemilik perusahaan itu.
Lalu, Anda bisa mendapatkan keuntungan dari investasi saham dengan dua cara, yaitu dari capital gain dan dividen. Dividen akan dibagikan secara rutin oleh perusahaan selama ada keuntungan dan kesepakatan. Sedangkan, capital gain bisa Anda raih ketika aset emiten meningkat secara signifikan.
2. Deposito
Instrumen investasi satu ini sangat sering diandalkan oleh para investor. Praktiknya sama seperti menabung, tapi bedanya Anda akan mendapatkan keuntungan yang lumayan dari deposito.
Anda diharuskan menyimpan sejumlah uang di bank, lalu menyimpannya sampai batas waktu yang Anda tentukan sendiri. Bisa dalam beberapa bulan atau bertahun-tahun.
Selama menabung, Anda akan mendapatkan return yang sudah lama Anda impikan. Perlu diingat untuk deposito ini Anda tidak diperbolehkan mengambil tabungan sampai jatuh tempo. Jika Anda mengambilnya, biasanya Anda akan diberlakukan denda.
3. Reksa Dana
Reksa dana merupakan instrumen investasi yang cukup mudah dipelajari. Anda bisa membeli sejumlah unit reksa dana melalui Manajer Investasi.. Selama perusahaan unit reksa dana itu menghasilkan keuntungan, Anda akan mendapatkan keuntungan juga. Jumlah keuntungannya lebih besar dibandingkan keuntungan deposito.
Investasi reksa dana juga sekarang sangat mudah dilakukan karena tersedia melalui platform online yang dapat diunduh secara gratis di ponsel pintar.
4. Cryptocurrency
Cryptocurrency bisa disebut juga sebagai mata uang digital. Saat ini mata uang digital juga sudah bisa diinvestasikan di Indonesia. Jadi, Anda akan mudah berinvestasi dengannya selama memilih platform investasi yang bisa dipercaya.
Potensi keuntungan yang bisa Anda dapatkan di investasi mata uang digital sangat menggiurkan. Apalagi mata uang digital juga sangat bisa dikonversikan menjadi mata uang konvensional.
Yang harus diingat untuk berinvestasi di mata uang digital adalah memilih jenis mata uang digital yang tepat, dan Anda perlu terus memantau mata uang digital ini agar tidak ketinggalan berita. Perubahan harga mata uang digital ini sangatlah cepat.
5. Obligasi
Instrumen investasi ini bisa disebut juga sebagai surat utang. Jadi, Anda memberikan utang pada perusahaan atau negara, nanti perusahaan atau negara akan membayar utangnya pada Anda ditambah dengan bunga yang menjadi keuntungan untuk Anda.
Obligasi yang paling aman adalah obligasi yang dikeluarkan oleh pemerintah karena pemerintah akan selalu memiliki dana cadangan untuk membayarkan utang-utangnya. Anda juga bisa memilih obligasi yang dikeluarkan oleh perusahaan asalkan perusahaan itu memiliki fundamental yang baik.
6. Emas
Instrumen investasi emas adalah salah satu investasi yang mudah dipelajari. Anda bisa membeli emas, lalu menyimpannya sampai harganya tinggi, kemudian baru menjualnya agar mendapatkan keuntungan.
Investasi ini mudah dilakukan karena Anda tidak perlu melakukan analisis yang rumit. Anda hanya perlu tahu di mana membeli emas yang asli karena hanya emas asli yang bisa dijadikan berinvestasi. Oleh karena itu pilihlah tempat yang kredibel.
7. Properti
Investasi properti juga sangat bisa Anda andalkan, bahkan bisa mendatangkan pemasukan per bulan bahkan per hari. Asalkan Anda bisa memilih properti yang prospeknya bagus, misalnya lokasinya berada di tempat yang strategis.
Hanya saja, Anda membutuhkan dana yang cukup untuk memiliki properti ini. Lalu, Anda harus bersabar sampai menunggu properti ini laku dibeli. Yang penting, Anda merawatnya dengan baik suatu saat properti yang Anda investasikan ini bisa menghasilkan.
8. Valuta Asing
Anda juga bisa melakukan investasi valuta asing dengan cara trading forex. Maksudnya adalah dengan bertransaksi menggunakan mata uang asing seperti USD, GBP, EUR, dan mata uang asing lainnya.
Anda bisa membeli mata uang asing ketika harganya berada di level rendah, dan menjualnya ketika nilainya berada di level tinggi. Jika dirupiahkan tentu akan menjadi angka yang lumayan.
Namun, yang perlu diingat adalah investasi ini risikonya cukup tinggi karena nilai mata uang yang berubah-ubah setiap saat. Anda pun harus sering memantaunya dengan baik.
9. Tabungan
Investasi ini adalah investasi yang paling mudah dan mungkin paling banyak dipraktikkan orang. Anda bisa mengatur keuangan Anda yang lebih baik dengan menabung. Bahkan para ahli keuangan pun menyarankan untuk menabung secara rutin.
Menabung akan banyak membantu Anda di masa depan nanti. Anda pun bisa menggunakannya untuk hal-hal yang menjadi tujuan Anda. Yang penting adalah melakukannya dengan konsisten.
Paling aman menabung di bank, tapi Anda juga bisa memilih tempat lainnya.
Itulah beberapa jenis - jenis investasi yang mudah dipelajari.. Semoga bermanfaat..
Sumber : https://www.modalrakyat.id
Komentar
Posting Komentar